Contoh Teks Ulasan Beserta Struktur Film Soekarno Terbaru dan Terlengkap

Contoh Teks Ulasan Beserta Struktur Film Soekarno Terbaru dan Terlengkap

Contoh Teks Ulasan Beserta Struktur Film Soekarno Terbaru dan Terlengkap - Teks ulasan adalah teks yang berisi tentang ulasan penulis terhadap suatu karya baik buku, novel, film dan sebagainya. Pada pertemuan kali ini admin akan memberikan contoh teks ulasan terbaru tentang film soekarno. Mari selengkapnya kita lihat pada pembahasan di bawah ini.

Contoh Teks Ulasan Film Soekarno

Film karya Sutradara Hanung Bramantyo ini merupakan film yang diangkat dari sejarah bangsa Indonesia yang dipimpin oleh pemimpin yang membawa Indonesia pada kemerdekaan yaitu Soekarno. Film yang berdurasi 150 menit ini mengingatkan para penonton tentang perjuangan para pahlawan pada zaman penjajahan demi mendapatkan hak untuk merdeka dari jajahan Belanda. Lika-liku perjalanan hidup Soekarno lah yang menjadi fokus pada film yang berjudul "Soekarno" ini, dari kecil hingga membawa Indonesia merdeka. Film ini sangata menggambarkan rasa nasionalisme sebagai bangsa untuk memperjuangkan nasib bangsa di masa depan. Awal dari film ini saja penonton sudah diajak untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, hal ini tentunya menambah kesan semangat kepada penonton tentang film yang akan ditontonnya. Selain itu film ini juga memiliki alur maju pada ceritanya, adapun alur mundur terjadi pada bagian awal cerita yang mengisahkan masa kecil Kusno yang diganti namanya menjadi Soekarno. Namun setelah itu, alur cerita pada film ini terus menggunakan alur maju hingga akhir cerita.

Film Soekarno dimulai ketika Soekarno (Ario Bayu) bersama dengan istrinya, Inggrit Ganarsih (Maudy Koesnaedi), dibuang Belanda ke Ende, Pulau Flores, NTT dan ke Bengkulu akibat pergerakannya karena mengumandangkan semangat kemerdekaan Indonesia, pledoinya saat itu disebutnya dengan sebutan "Indonesia Menggugat" yang dianggap Belanda mengancam keberadaan mereka di Indonesia yang sudah 3,5 abad. Saat di asingkan ke Bengkulu, Soekarno dan istrinya untuk sementara menjauhkan diri dari dunia politik, Soekarno menghabiskan waktunya di Bengkulu dengan mengajar para pemuda disana. Disanalah Soekarno bertemu dengan Fatmawati (Tika Bravani) yang akan menjadi istrinya kelak. Fatmawati merupakan salah satu murid Soekarno di Bengkulu, kecantikan dan kelembutan Fatmawati membuat Soekarno tertarik padanya meskipun pada saat itu Soekarno telah memiliki Inggrid sebagai istrinya. Hal itu jelas memicu keributan pada rumah tangga Soekarno dan Inggrid. 

Di tengah kemelut tersebut, Jepang ternyata secara mengejutkan berhasil menguris Belanda dari Indonesia dan kursi penjajahan berpindah ketangan Jepang. Di tangan pemerintahan Jepang Soekarno akhirnya diberhentikan dari masa pengasingannya di Bengkulu. Hal tersebut disambut baik olehnya karena ia dapat kembali kedunia politik. Perlahan Soekarno menyusun rencana untuk memerdekakan Indonesia. Awalnya, Soekarno sangat pesimis bisa mendapatkan kemerdekaan dari tangan Jepang, namun kedua rekan perjuangannya yaitu Moh. Hatta (Lukman Sardi) dan Sutan Syahrir (Tanta Ginting) berhasil membuat Soekarno kembali optimis bahwa kemerdekaan tetap dapat diraih dengan kerja keras dan semangat nasionalisme. Hatta dan Syahrir juga mengingatkan bahwa kependudukan Jepang di Indonesia tidak akan kalah bengis dari Belanda. 

Meskipun demikian, Soekarno berpendapat bahwa Indonesia dapat merdeka dengan cara memanfaatkan kependudukan Jepang di Indonesia, hal tersebut lantas membuat tenang hati rekannya tersebut. Mereka juga sering di rendahkan dan di cemooh oleh sekelompok pemuda progresif yang menganggap Soekarno dan rekannya sangat lemah terhadap Jepang dan seperti tak ada perlawanan. Namun hal tersebut tak membuat semangat mereka goyah dan hingga pada akhirnya Soekarno dan Hatta berhasil membawa Indonesia pada kemerdekaan yang mereka cita-citakan selama ini.

Film yang berdurasi 150 menit ini termasuk memiliki banyak konflik di dalamnya sehingga mau tak mau melibatkan banyak karakter di dalamnya. Namun sangat disayangkan, karena karakter-karakter yang muncul pada berbagai konflik di film ini hanya hadir tanpa porsi peranan yang berarti. Padahal karakter-karakter tersebut jika sedikit dikembangkan akan menghasilkan pengembangan cerita yang lebih baik lagi, seperti karakter Mohammad Hatta dan dua karakter istri Soekarno, Inggrit Ganarsih dan Fatmawati. Meskipun demikian, film ini tetap menyajikan sajian yang menarik tentang semangat nasionalisme dan perjuangan masa penjajahan demi mendapatkan pengakuan kemerdekaan. 

Oleh karena itu, film ini sangat layak di tonton oleh berbagai kalangan umur terutama anak-anak muda agar dapat menghargai jasa para pahlawan yang telah bertempur habis-habisan demi mendapatkan kemerdekaan. Pesan moral yang disampaikan pada film ini pun cukup baik dan cukup bisa diterima oleh penonton. 

Nah itu tadi contoh teks ulasan tentang film soekarno yang mungkin dapat membantu sobat yang sedang kesulitan dalam membuat tugas sekolahnya. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa pada pertemuan selanjutnya.

Related Posts:

0 Response to "Contoh Teks Ulasan Beserta Struktur Film Soekarno Terbaru dan Terlengkap"

Posting Komentar